Halaman

Jumat, 18 November 2011

" Jalan Jiwa "
























" Jalan Jiwa "


Rasa terdalammu
terkirim padaku
Samar
dan menggelitik kesadaranku kembali
Mengapa tak diucap
tanpa
angin, dingin, sejuk
rasa gerah dan kerontangnya...?

mengapa terbisik
saat penat
dan lalai
bahkan tak peduli menggumuli...?

padahal
antara Kamu aku
berganti tempat

Aku kamu...
di satu serambi

aku Kamu...
bukan waktu
ceritera atau kabar

Tapi
aku -  Kamu
seperti Kamu -  Aku
.......>>>>>Mengapa...?

Itulah Kedalaman Rasa
Hingga BerTemu
Mutiara Kesejatiaan-NYA

Akhir kata
Mari Meng-Indonesia

Salam Jabat erat
GERAKAN ALAM PIKIR INDONESIA





























Tidak ada komentar:

Posting Komentar